Senin, 15 Maret 2010

Jangan Takut Untuk Jadi Orang Kaya

Apakah anda ingin sukses??? Apakah anda ingin jadi orang kaya??? mungkin tidak ada manusia normal di dunia ini yang akan menjawab "mungkin atau tidak" untuk pertanyaan pertama, namun tentunya ada beberapa orang yang akan menjawab "mungkin atau tidak" untuk pertanyaan kedua. Mereka yang memilih jawaban "mungkin atau tidak" untuk pertanyaan nomor dua memiliki alasan yang cukup realistis, yaitu dikarenakan takut tidak dapat menjalankan amanah dalam menghadapi ujian dariNya dikarenakan diberikan kekayaan (harta) yang melimpah.
Kesuksesan memang dambaan bagi setiap manusia, baik itu kesuksesan dunia maupun akhirat. Namun menurut penulis, untuk menuju kesuksesan dunia dan kesuksesan akhirat yang kekal dan abadi dibutuhkan pondasi berupa kekayaan yang seharusnya dimiliki oleh setiap manusia, kekayaan disini menurut saya tidak hanya kaya dalam arti harta, tetapi cakupannya lebih luas lagi, yakni : kaya semangat, kaya input (ilmu dan pengalaman), kaya gagasan (ide, kreasi dan inovasi), kaya amal dan kaya ibadah.
Jika ditelaah lebih dalam, sebenarnya ketika seseorang telah kaya dengan semangat, inputan, gagasan, amal dan ibadah dengan sendirinya kekayaan berupa hartapun dapat dengan mudah untuk didapatkan dan insya Allah akan mendapatkan keberkahan dari-Nya.
Fitrahnya, setiap manusia tidak terlahir untuk menjadi miskin, setiap orang berhak untuk menjadi kaya dan sebenarnya suatu kewajiban dariNya bahwa setiap orang untuk bisa memiliki kekayaan yang melimpah ruah yang tentunya agar berguna bagi dirinya, keluarganya, teman dan sahabatnya serta agamaNya. Semua yang ada dibumi ini sesungguhnya diciptakan untuk dapat di eksploitasi oleh manusia untuk bisa mendatangkan rezeki dengan cara yang benar dan diridhoi-Nya.
Bahkan setiap insan telah mendapatkan porsi dengan baik rezeki (berupa harta) yang diberikanNya guna dapat melangsungkan hidup yang tentunya dapat diridhoi olehNya. Rezeki itu sebenarnya tidak perlu untuk dicari namun dijemput, karena memang sesungguhnya setiap manusia telah mendapatkan jatah rezeki sendiri-sendiri secara proporsional, hanya saja terkadang manusia tidak terlalu pintar dalam menjemput rezeki tersebut. Seekor cicak yang tak diberi sayap pun dapat menjemput rezeki dengan kesabarnya berupa serangga yang dapat terbang bebas, lalu bagaimana dengan kita??? Untuk mendapatkan kekayaan (berupa harta) dibutuhkan kekayaan lain yang dapat menunjang dalam mendapatkannya secara halal, barokah dan berguna, yaitu kekayaan semangat, input, gagasan, amal dan ibadah. Dengan kekayaan tersebutlah sesungguhnya kekayaan (berupa harta) dapat diraih dengan mudah tanpa mengalami phobia yang berlebihan. Dengan pondasi yang kuat berupa iman dan takwa, kekayaan (harta) yang kita dapatkan tentunya akan berguna bagi sesama umat dan sesama manusia.
Bukankah Allah lebih mencintai manusia yang kuat dari pada yang lemah???

3 komentar:

  1. salam,
    senang membaca artikel ini...
    seharusnya cita-cita kaya juga mampu memberi motivasi buat kita karna itu adalam impian sukses. ini akan menjadikan kita lebih berhati-hati dalam kehidupan...tidak ber'nakoba', tidak berkorupsi contohnya.

    cita-cita yang baik menjadikan kita lebih berdisiplin...
    terima kasih sobat, semoga selamat dan sejahtera.

    BalasHapus
  2. jgn tkt deh jd org kaya..
    asal jgn lpa diri aj.

    BalasHapus
  3. mampir pada bae wong kluwute... jadi kaya siapa takut.

    BalasHapus